Rasul Paulus menguraikan kelakuan para pengajar sesat yang mengajarkan injil yang lain—yang berbeda dengan ajaran Tuhan Yesus dan para rasul—serta akibatnya bagi jemaat (6:3-5). Mereka mengemukakan pemikiran mereka sendiri yang berhasil memesona jemaat. Ajaran mereka—yang tampak seperti benar—sangat berbahaya bagi gereja. Pada masa kini, banyak ajaran menyimpang yang disukai jemaat karena ajaran itu cocok dengan keinginan mereka. Banyak orang mencari kepuasan batin dan pembenaran atas ide mereka sendiri, bukan (continue)





