Retreat Pembina Remaja
Komisi Remaja Sinode GKY
8 Agustus 2014
![](javascript:fbShare("703639703796626", "http://www.gky.or.id/publication.jsp?publicationId=51", "Retreat+Pembina+Remaja", "Pelayanan kaum remaja merupakan pelayanan yang menyenangkan namun juga penuh tantangan. Menyenangkan karena hamba Tuhan yang menjadi pembina rasanya tetap awet muda, karena bergaul dengan anak-anak re", "http://www.gky.or.id/images/publication/51-t.jpg", 520, 350))
Pelayanan kaum remaja merupakan pelayanan yang menyenangkan namun juga penuh tantangan. Menyenangkan karena hamba Tuhan yang menjadi pembina rasanya tetap awet muda, karena bergaul dengan anak-anak remaja yang ceria, energik, dengan bahasa-bahasa gaul mereka yang unik. Namun juga penuh tantangan karena adanya berbagai pergumulan yang dialami hampir setiap komisi remaja di gereja-gereja injili.
Bersyukur kepada Tuhan ditengah pergumulan yang demikian, Tuhan memberikan kesempatan atas terselenggaranya acara kebersamaan Pembina komisi remaja Sinode GKY se-Jabodetabek, pada tangal 2-3 Juni 2014 bertempat di Villa KITA, Lembang-Bandung. Acara yang diberi tema "To be an Effective Teens Leader in this Generation" ini ditujukan agar setiap Pembina Korem GKY se-Jabodetabek boleh saling mengakrabkan satu dengan yang lain, dan sama-sama bergandengan tangan menggumuli panggilan dan tantangan menjadi Pembina Korem.
Acara Kebersamaan ini diawali dengan kebaktian pembukaan di mana Pdt. Endang mensharingkan mengenai rupa-rupa karakter yang harus dimiliki oleh setiap hamba Tuhan yang bergelut dalam pelayanan remaja. Kemudian Pdt. Agus Gunawan(Rektor STT Bandung), membawakan 2 topik berkenaan dengan kepemimpinan hamba Tuhan sebagai Pembina Korem. Di dalam pembinaan yang lebih mirip pembicaraan santai di sekitar ruang keluarga itu, Pdt Agus membukakan hal-hal berkenaan dengan tantangan yang dihadapi oleh setiap Pembina Korem di dalam masa Postmodernisme, serta membukakan pikiran untuk selalu memikirkan model ibadah yang kreatif dan up to date. Acara dilengkapi dengan bermain games, refleksi dan pembaharuan komitmen.
Di hari kedua diadakan acara diskusi, di mana para Pembina korem bersama-sama menggumuli topik-topik berkenaan dengan 4 spheres, yaitu:
1. Pelayanan (SDM) – bagaimana mendorong makin banyak remaja yang memiliki kerinduan untuk melayani.
2. Kerohanian – bagaimana mendorong remaja menjadikan saat teduh dan doa pribadi sebagai bagian dari kehidupan rohaninya.
3. Ibadah – bagaimana membuat remaja makin antusias dalam ibadah, khususnya ketika menyanyi pujian, mendengar FT, serta ketepatan waktu dalam menghadiri kebaktian.
4. Kuantitas – bagaimana agar membawa makin banyak anak remaja untuk beribadah di Korem.
Acara kebersamaan yang diikuti oleh 16 pembina Korem kiranya boleh terus diadakan secara periodik, agar semangat untuk melayani anak-anak remaja ini boleh terus berkobar dalam hati para hambaNya, demi memenangkan banyak remaja di jaman ini, dan untuk kemuliaan Nama Tuhan. Amin
Bersyukur kepada Tuhan ditengah pergumulan yang demikian, Tuhan memberikan kesempatan atas terselenggaranya acara kebersamaan Pembina komisi remaja Sinode GKY se-Jabodetabek, pada tangal 2-3 Juni 2014 bertempat di Villa KITA, Lembang-Bandung. Acara yang diberi tema "To be an Effective Teens Leader in this Generation" ini ditujukan agar setiap Pembina Korem GKY se-Jabodetabek boleh saling mengakrabkan satu dengan yang lain, dan sama-sama bergandengan tangan menggumuli panggilan dan tantangan menjadi Pembina Korem.
Acara Kebersamaan ini diawali dengan kebaktian pembukaan di mana Pdt. Endang mensharingkan mengenai rupa-rupa karakter yang harus dimiliki oleh setiap hamba Tuhan yang bergelut dalam pelayanan remaja. Kemudian Pdt. Agus Gunawan(Rektor STT Bandung), membawakan 2 topik berkenaan dengan kepemimpinan hamba Tuhan sebagai Pembina Korem. Di dalam pembinaan yang lebih mirip pembicaraan santai di sekitar ruang keluarga itu, Pdt Agus membukakan hal-hal berkenaan dengan tantangan yang dihadapi oleh setiap Pembina Korem di dalam masa Postmodernisme, serta membukakan pikiran untuk selalu memikirkan model ibadah yang kreatif dan up to date. Acara dilengkapi dengan bermain games, refleksi dan pembaharuan komitmen.
Di hari kedua diadakan acara diskusi, di mana para Pembina korem bersama-sama menggumuli topik-topik berkenaan dengan 4 spheres, yaitu:
1. Pelayanan (SDM) – bagaimana mendorong makin banyak remaja yang memiliki kerinduan untuk melayani.
2. Kerohanian – bagaimana mendorong remaja menjadikan saat teduh dan doa pribadi sebagai bagian dari kehidupan rohaninya.
3. Ibadah – bagaimana membuat remaja makin antusias dalam ibadah, khususnya ketika menyanyi pujian, mendengar FT, serta ketepatan waktu dalam menghadiri kebaktian.
4. Kuantitas – bagaimana agar membawa makin banyak anak remaja untuk beribadah di Korem.
Acara kebersamaan yang diikuti oleh 16 pembina Korem kiranya boleh terus diadakan secara periodik, agar semangat untuk melayani anak-anak remaja ini boleh terus berkobar dalam hati para hambaNya, demi memenangkan banyak remaja di jaman ini, dan untuk kemuliaan Nama Tuhan. Amin