Menghadapi Pencari Kesalahan

Secara umum, pelayanan Tuhan Yesus menumbuhkan rasa kagum dan hormat di hati orang yang menyaksikannya. Akan tetapi, ada pula orang-orang yang selalu mencari cari kesalahan. Dalam bacaan Alkitab hari ini, Tuhan Yesus mengusir suatu setan yang membuat seseorang menjadi bisu. Setelah setan itu diusir, orang bisu itu bisa berbicara lagi. Orang banyak merasa takjub, tetapi ada pula orang yang secara sinis berkata, "Ia mengusir setan dengan kuasa Be’elzebul, pemimpin setan." Komentar semacam ini adalah komentar yang tidak masuk akal dan hanya sekadar mencari-cari kesalahan. Sayangnya, komentar yang sembarangan dan bersifat mencari-cari kesalahan itu sering muncul di segala zaman, sampai saat ini. Tuhan Yesus mengatakan bahwa tidak mungkin pemimpin setan mengusir bawahannya sendiri! Bila hal itu terjadi, berarti bahwa telah terjadi perpecahan di antara Iblis dan para pengikutnya, dan kerajaan setan itu pasti segera runtuh! Tuhan Yesus menegaskan bahwa pengusiran setan itu menunjuk adanya kehadiran Kerajaan Allah yang menaklukkan kuasa Iblis.

Bacaan Alkitab hari ini menegaskan bahwa Tuhan Yesus lebih berkuasa daripada Iblis dan para pengikutnya. Orang yang percaya kepada Tuhan Yesus tidak perlu merasa takut saat menghadapi gangguan atau tantangan dari kuasa-kuasa gelap. Yang penting, kita tidak boleh menghadapi kuasa Iblis dengan mengandalkan kemampuan diri sendiri, tetapi kita harus mengandalkan kuasa Allah. Kita tidak perlu mencari-cari masalah dengan menantang kuasa kegelapan, tetapi kita tidak perlu merasa takut saat menghadapi kuasa kegelapan karena Roh Kudus yang menyertai orang percaya lebih besar atau lebih berkuasa daripada roh-roh jahat yang ada di dunia ini (1 Yohanes 4:4 TB1).

Apakah Anda telah terlibat secara aktif dalam pelayanan gereja atau dalam pelayanan Kristen di luar gereja? Apakah Allah mengizinkan Anda menghadapi berbagai tantangan dalam pelayanan, termasuk menghadapi orang-orang yang mencari kesalahan Anda? Jangan kaget bila Anda menghadapi tantangan—termasuk dari kuasa gelap—atau menghadapi cemoohan dari orang-orang yang tidak menyukai pelayanan Anda! Adalah wajar bila Anda—sebagai pengikut Kristus—menghadapi tantangan seperti yang dihadapi oleh Kristus, Sang Guru Agung. Tantangan dalam pelayanan akan membuat Anda semakin bertumbuh menuju kedewasaan secara rohani karena saat menghadapi tantangan, Anda belajar untuk meneladani Kristus dan Anda belajar untuk bersandar kepada kuasa-Nya. Ingatlah bahwa saat Anda menghadapi tantangan apa pun, Anda harus belajar untuk tetap setia memegang prinsip-prinsip yang berasal dari firman Tuhan!