Banyak tindakan yang TUHAN telah lakukan pada pemimpin dan penduduk di Kerajaan Utara (Israel) agar mereka menyadari pelanggaran yang telah mereka lakukan dan bertobat. TUHAN membiarkan mereka mengalami gagal panen yang menyebabkan terjadinya kelaparan. Gagal panen ini disebabkan oleh kekeringan yang terjadi karena hujan tidak turun selama 3 bulan sebelum musim panen. Kekeringan membuat mereka harus mencari air ke kota lain. Perkebunan anggur, ara dan zaitun mengalami serangan hama. Mereka mengalami penyakit sampar. Terjadi pembunuhan terhadap para taruna. Kota-kota mereka dihancurkan (4:6-11). Mengapa mereka harus mengalami semuanya ini? Mereka dihukum TUHAN karena mereka memberontak kepada-Nya! Dia mengizinkan mereka mengalami hal ini untuk satu tujuan, yaitu agar mereka berbalik kepada-Nya. Sayangnya, semua peristiwa buruk yang mereka alami tidak membuat mereka menyadari kesalahan mereka dan bertobat.
Karena hukuman Tuhan tidak membuat mereka bertobat, mereka harus berhadapan dengan Tuhan. Tuhan berkata melalui nabi Amos, "bersiaplah untuk bertemu dengan Allahmu, hai Israel" (4:12). Bersiaplah dapat berarti persiapkanlah dirimu, berdirilah teguh. Apakah yang mereka persiapkan? Apa yang membuat mereka sanggup berdiri teguh di hadapan TUHAN? Tidak ada! Sekalipun demikian, TUHAN memerintahkan mereka agar mempersiapkan diri untuk bertemu dengan Dia. Pertemuan bisa menjadi peristiwa yang menyenangkan, tetapi bisa juga menjadi peristiwa yang sangat menakutkan, tergantung dari relasi yang dimiliki dengan pihak yang akan ditemui. Bagi pemimpin dan penduduk Kerajaan Israel Utara, peristiwa bertemu dengan TUHAN merupakan peristiwa yang amat menakutkan. Perhatikan apa yang disampaikan oleh nabi Amos tentang penghukuman TUHAN yang amat luar biasa (4:11). TUHAN yang melakukan penghukuman adalah TUHAN yang akan bertemu dengan mereka! TUHAN akan meminta pertanggungjawaban mereka sebagai umat Tuhan atas berbagai pelanggaran yang telah mereka lakukan.
Bila hari ini Tuhan berkata kepada kita melalui Amos 4:12, "Bersiaplah untuk bertemu dengan Allahmu," apa yang telah Anda siapkan sebagai pertanggungjawaban terhadap apa yang telah Allah berikan kepada Anda? Menurut keyakinan Anda, apakah Anda akan menerima penghukuman sebagai hamba yang jahat dan malas atau Anda akan menerima pujian sebagai hamba yang baik dan setia? Semoga Anda siap mempertanggungjawabkan apa yang telah Allah berikan kepada Anda di dalam Tuhan Yesus Kristus!