Yeremia 44-45

Menyalahkan Pihak Lain

10 Oktober 2025
GI Wirawaty Yaputri

Menyalahkan Pihak Lain
Jumat, 10 Oktober 2025

Bacaan Alkitab hari ini:
Yeremia 44-45

Apa yang paling sering dilakukan oleh orang yang tidak ingin bertobat dari dosa-dosanya? Jawabannya adalah menyalahkan orang lain, bahkan menyalahkan TUHAN. Orang yang tidak ingin bertobat berusaha membenarkan diri dengan menyalahkan orang lain atau menyalahkan situasi yang dihadapi. Misalnya, orang yang kedapatan berselingkuh dan tidak mau bertobat akan berkata, "Yang menjadi sumber masalah adalah istri saya kurang merawat diri." Atau "Pekerjaan saya menempatkan saya pada posisi sulit, sehingga saya akhirnya tidak tahan dan selingkuh." Alasan semacam ini terlalu berlebihan karena banyak juga orang yang tidak selingkuh saat menghadapi godaan yang serupa.

Bacaan Alkitab hari ini membicarakan tentang perselingkuhan rohani. Umat Yehuda terus-menerus jatuh ke dalam praktik penyembahan berhala. Mereka menyembah para ilah bangsa-bangsa yang tidak mereka kenal (44:3). Kondisi seperti ini terjadi terus secara turun-temurun. Inilah salah satu alasan yang membuat pada akhirnya, Allah menghukum dan membuang mereka. Yang menyedihkan, umat Yehuda yang tidak ikut dibawa ke pembuangan ternyata tidak berubah. Mereka tidak mau menerima kuk—dikuasai oleh Babel—dan memilih untuk lari ke Mesir. Di Mesir, mereka menyembah ilah-ilah lain yang terdapat di Tanah Mesir (44: 8). Saat Allah memperingatkan mereka melalui Nabi Yeremia, mereka menolak firman Allah serta tetap membakar kurban kepada Ratu Surga (44:16-17). Kemungkinan, Ratu Surga adalah Dewi Astoret, yang memang sudah menjadi sembahan orang Kanaan pada masa lalu. Yang luar biasa, alasan mereka untuk tetap menyembah Ratu Surga adalah karena ketika melakukannya, mereka mempunyai cukup makanan, merasa bahagia, dan tidak mengalami penderitaan (44:17). Akan tetapi, sejak mereka berhenti membakar kurban atau mempersembahkan kurban curahan kepada Ratu Surga, mereka kekurangan segalanya dan dihabisi oleh pedang dan kelaparan (44:18). Dengan kata lain, melalui pernyataan yang mereka sampaikan itu, mereka secara tidak langsung menyalahkan TUHAN: Beribadah kepada Ratu Surga membuat mereka tidak menderita, sedangkan beribadah kepada TUHAN membuat mereka menderita! Kapan mereka sungguh-sungguh beribadah kepada TUHAN? Bukankah mereka selalu mendukakan hati TUHAN dengan mengingkari perjanjian dan hidup seperti bangsa-bangsa yang tidak mengenal TUHAN? Apakah Anda senang menyalahkan orang lain, menyalahkan situasi, atau menyalahkan Tuhan atas penderitaan yang Anda alami? Apakah Anda sudah mengintrospeksi diri dan memeriksa cara hidup Anda? Apakah Anda sudah berusaha menaati firman Tuhan?

Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16


www.gky.or.id | Gereja Kristus Yesus Copyright 2019. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design