Bacaan Alkitab hari ini : Yesaya 23
Tirus dan Sidon adalah kota pelabuhan terbesar pertama dan kedua di daerah Fenisia. Sebagai kota pelabuhan yang besar, jelas bahwa kedua kota tersebut juga merupakan pusat perdagangan. Oleh karena itu, kedua kota tersebut—terutama kota Tirus—merupakan kota yang kaya, dan sekaligus merupakan kota yang berkuasa secara ekonomi. Sebagaimana kekuatan militer membuat bangsa Asyur dan bangsa Babel menjadi sombong, demikian pula kekuatan ekonomi membuat penduduk Tirus dan penduduk Sidon menjadi sombong. Kesombongan penduduk Tirus dan penduduk Sidon ini membuat Tuhan menghukum mereka melalui tangan bangsa Babel. Karena Tirus dan Sidon merupakan pusat perdagangan, maka rusaknya pelabuhan di kota Tirus dan Sidon mempengaruhi kota-kota di sekitar mereka, bahkan pengaruh kehancuran kedua kota itu terasa oleh penduduk Mesir dan penduduk Tarsis yang berdagang dengan mereka. Kehancuran kota Tirus dan Sidon ini merupakan peringatan bagi orang-orang yang berkuasa dan orangorang kaya pada masa kini agar tidak sombong karena kesombongan akan mendatangkan hukuman Allah. Kekuasaan dan kekayaan Anda sepatutnya dipersembahkan kepada Allah guna dipakai untuk pekerjaan Allah dan untuk menolong sesama. Kita harus senantiasa menyadari bahwa apa yang kita miliki saat ini asalnya dari pemberian Tuhan dan dititipkan kepada kita untuk dipakai secara bertanggung jawab serta pada waktunya nanti harus dipertanggungjawabkan di hadapan Allah. Apakah Anda sudah memakai kekuasaan dan kekayaan yang Anda miliki untuk kemuliaan Tuhan dan untuk kepentingan sesama? [P]
Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: “Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.” 1 Petrus 5:5