Yosia adalah man of duty (orang yang sangat fokus pada tugasnya). Yosia membenahi tugas para imam dan orang-orang Lewi (35:2-3). Dalam perayaan paskah yang diselenggarakan oleh Raja Yosia, raja dan para pemimpin (panglima, pemuka rumah Allah, pemimpin Lewi) menyumbangkan hewan dari harta masing-masing. Para imam bertugas menguduskan umat, sementara orang-orang Lewi menyiapkan korban Paskah. Para penyanyi dan para penunggu gerbang bisa fokus pada pekerjaan mereka karna makanan Paskah untuk mereka disiapkan oleh orang-orang Lewi (35:15). Ketika Nekho hendak menuju ke Karkemis dengan melewati daerah Yehuda, Yosia tampil di medan perang. Saat itu, Mesir memang melakukan tugas Tuhan, namun Yosia merasa berkewajiban untuk melawan mereka. Perkataan Nekho, raja Mesir, "Saat ini aku tidak datang melawan engkau" (35:21) menyiratkan bahwa hanya untuk saat itu, Mesir bukan ancaman bagi Yehuda. Akan tetapi, Yosia berupaya sekuatnya melindungi rakyatnya, karena ia menguatirkan keadaan bangsanya saat mengingat nubuatan malapetaka atas Yehuda (34:28). Yosia akhirnya gugur! Seluruh rakyat berkabung hebat! Yeremia membuat syair ratapan untuknya. Yosia dikenang dan dicintai sebagai raja terbaik yang pernah dimiliki Yehuda, yang mengasihi rakyat dan berkomitmen pada tugasnya sebagai pemimpin bangsanya.
Apakah Anda memahami tugas Anda sebagai anak-anak Allah dan Anda mati-matian mengerjakannya? Sayang, banyak orang Kristen tidak menjalankan panggilan sebagai anak-anak Allah karena takut diejek oleh rekan sekantor atau ditolak orang lain, dan sebagainya. Apakah hati Anda bersemangat seperti Yosia yang rindu agar hidupnya berkenan kepada Tuhan serta yang mengerjakan tugas panggilan sampai akhir hidupnya? [PHJ]
"Tetapi kuasailah dirimu dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan tunaikanlah tugas pelayananmu!" 2 Timotius 4:5