Minggu, 13 Juli 2014
Bacaan Alkitab hari ini: Yeremia 13
Ikat pinggang yang lapuk dipakai Allah untuk menunjukan bahwa umat Allah tidak lagi bisa dipakai untuk memenuhi tujuan Allah. Kejahatan mereka¬—yaitu menyembah berhala—telah membuat mereka menjadi tidak berguna untuk apa pun (13:10). Dalam pasal ini, bangsa Israel bisa merasa bangga karena mereka diibaratkan seperti ikat pinggang dari lenan yang diikatkan di pinggang. Ikat pinggang lenan termasuk barang yang mahal, indah, dan termasuk jenis kain yang terbaik. Kemah suci pun dihiasi dengan lenan halus (Keluaran 26:1). Demikianlah Israel dinyatakan seperti kain yang berharga dan mewah. Allah mengumpamakan umat Tuhan seperti ikat pinggang yang direkatkan pada pinggang; artinya, umat Tuhan ditempatkan sebagai umat yang istimewa untuk kemuliaan Allah (Yeremia 13:11). Ikat pinggang ini juga mencerminkan relasi Allah dan Israel yang melekat seperti relasi suami istri (perhatikan bahwa dalam bahasa Ibrani, kata “melekat” pada ayat 11 dan kata “bersatu” dalam Kejadian 2:24 memiliki akar kata yang sama).
Karena umat Allah tidak mau mendengarkan Allah (Yeremia 13:11), maka seperti ikat pinggang yang dilepaskan dari pinggang dan disimpan, demikianlah Tuhan menyatakan bahwa umat Allah tidak lagi bisa dipakai untuk tujuan Allah.
Tuhan menghendaki supaya kita memiliki sikap hati yang mau mendengarkan Tuhan dan mentaatinya. Dengan demikian, hidup kita akan terpuji dan terhormat bagi kemuliaan Allah. Hiasan hidup orang percaya bukanlah kemewahan dunia dan segala keberhasilannya, tetapi ketaatan terhadap kebenaran firman Allah yang berguna bagi tujuan Allah. [LH]
Yeremia 13:11
“sebab seperti ikat pinggang melekat pada pinggang seseorang, demikianlah tadinya segenap kaum Israel dan segenap kaum Yehuda Kulekatkan kepada-Ku, demikianlah Firman TUHAN, supaya mereka itu menjadi umat, menjadi ternama, terpuji dan terhormat bagiKu. Tetapi mereka itu tidak mau mendengar”