Kompleks istana Salomo terdiri dari beberapa bangunan: Pertama, gedung "Hutan Lebanon", yaitu bangunan yang lebih besar dari Bait Allah, yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan harta Raja Salomo. Di sana, terdapat tiga ratus perisai kecil dari emas tempaan dan perkakas minum raja yang juga terbuat dari emas (10:17, 21). Kedua, Balai Saka--ada yang menerjemahkan sebagai barisan tiang atau aula pilar (7:6). Bangunan ini seperti pelataran dalam Bait Allah, dan mungkin menghubungkan bangunan pertama dan ketiga. Ketiga, Balai Singgasana, yaitu ruang tempat takhta diletakkan. Ketiga sisi bangunan ini terdiri dari dinding kayu aras (7:7). Keempat, kediaman pribadi Raja Salomo yang mungkin terletak di belakang ruang takhta. Raja menyiapkan bangunan serupa untuk istrinya, yaitu putri Firaun (7:8). Seluruh kompleks istana dikelilingi oleh pelataran serta dinding dari batu yang dipahat dan dari kayu aras. Meskipun wujud dari kompleks istana ini tidak bisa kita ketahui secara persis, jelas bahwa Salomo membangun kediamannya di Gunung Sion, tepat di sebelah selatan Bait Allah. Tampaknya, Raja Salomo menginginkan agar kehidupan pribadi dan kehidupan politiknya berada di bawah bayang-bayang Bait Allah. Di dunia kuno, kemewahan istana raja adalah cermin bagi kebesaran sang raja serta kebesaran Allah yang ia sembah. Jelas bahwa istana Raja Salomo amat mengesankan. Orang-orang di Timur Dekat Kuno tidak menganggap kekuasaan seorang raja sebagai sudah mapan sebelum dia bisa membangun istana bagi dirinya sendiri. Oleh karena itu, istana Raja Salomo mencerminkan prestasinya. Allah memberkati Raja Salomo dan bangsa Israel dengan mengizinkan dia membangun Bait Allah dan istananya sendiri.
Bacaan Alkitab hari ini menjelaskan pembangunan istana secara sangat mendetail. Jumlah buah delima dan jumlah volume air yang dapat ditampung oleh "laut" pun disebut. Mungkin Anda tidak tertarik membaca rincian macam itu! Mengapa rincian macam itu dicatat dalam Alkitab? Apakah orang Israel memedulikan rincian macam itu? Bila mereka tidak peduli, Allah peduli! Allah memperhatikan persembahan umat-Nya. Pembangunan istana adalah perpaduan antara sains dan seni yang dicatat dengan sangat teliti, penuh perhitungan, dan amat berkualitas. Apakah Anda telah mempersembahkan yang terbaik kepada Allah, termasuk melalui menjalani ibadah secara tidak asal-asalan?