Minggu, 12 Oktober 2014
Bacaan Alkitab hari ini: Lukas 13
Kisah pohon ara yang tidak berbuah (13:6-9) diceritakan untuk memperkuat peringatan yang diberikan Tuhan Yesus sebelumnya, “Jikalau kamu tidak bertobat, kamu semua akan binasa atas cara demikian.” (13:5b). Jikalau pohon ara yang diharapkan berbuah itu tidak menghasilkan buah, ia akan ditebang (13:9).
Perumpamaan ini terutama merujuk pada bangsa atau umat Yahudi. Mereka dipilih sebagai milik kepunyaan Allah. Mereka mendapatkan segala keistimewaan untuk mengenal dan melayani Allah melebihi bangsa-bangsa yang lain. Namun, apa yang mereka hasilkan? Ternyata yang mereka hasilkan bukan pujian dan kebanggaan bagi Allah, melainkan ketidaktaatan dan menjadi celaan. Mereka seperti pohon ara yang ditanam dengan baik di kebun anggur, tetapi tidak menghasilkan buah.
Perumpamaan ini juga berbicara mengenai semua orang yang sudah menikmati sarana anugerah dan segala hak istimewa gerejawi di dunia yang kelihatan ini. Orang-orang seperti ini harus menguji apakah sikap, pikiran, dan tujuan hidup mereka sudah sesuai dengan iman pengakuan mereka? Apakah mereka sudah menghasilkan “buah pertobatan” yang Allah harapkan dari mereka?
Allah adalah Allah yang panjang sabar, Ia masih memberikan kesempatan, menunggu dan menunggu, agar umat-Nya menghasilkan buah yang mendatangkan pujian dan kemuliaan bagi-Nya. Akan tetapi, akan tiba waktunya bahwa Allah tidak akan bersabar lagi terhadap orang-orang percaya yang tidak berbuah. Jika kesabaran Allah dilecehkan, akan terbuka jalan bagi murka Allah yang tiada akhir (13:28). [FL]
Matius 3:8,10
“jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan. Kapak sudah tersedia pada akar pohon dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api.”