Betapa tidak praktis jika dalam sebuah perjalanan atau pekerjaan, kita harus membawa banyak peralatan. Oleh karena itu, diperlukan peralatan yang ringkas, namun bisa memenuhi semua kebutuhan, misalnya peralatan multifungsi yang praktis, mudah digunakan, aman, dan cukup dimasukkan dalam saku. Dalam pasal ini, Daud bersama dengan Zadok dan Ahimelekh mengatur tugas-tugas yang dikhususkan bagi para imam untuk penyelenggaraan ibadah di Bait Allah. Daud membagi tugas para imam tersebut mulai dari anak-anak Harun, yaitu Nadab, Abihu, Eleazar, dan Itamar. Nadab dan Abihu telah dihukum mati oleh Tuhan akibat melakukan dosa yang fatal, yaitu mempersembahkan api yang asing bagi TUHAN. Oleh karena itu, yang memegang jabatan imam adalah Eleazar dan Itamar (Bilangan 3:2-4).
Karena jumlah yang tidak seimbang antara 16 orang pemimpin dari keturunan Eleazar dengan 8 orang pemimpin dari keturunan Itamar, maka pembagian tugas untuk mereka harus dilakukan secara transparan dan adil tanpa membeda-bedakan jumlah dan keturunan tertentu, agar beban dan tanggung jawab yang diberikan sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-masing kelompok. Dalam tradisi Israel, biasanya pembagian dilakukan dengan cara membuang undi. Proses pelaksanaan membuang undi tersebut disaksikan oleh Daud bersama-sama dengan Zadok, Ahimelekh, serta kepala-kepala keluarga dari para imam dan orang Lewi (24:5-6,31). Pembuatan keputusan dengan cara membuang undi adalah cara yang sudah umum pada masa itu untuk menentukan kehendak Allah, sehingga hasilnya pasti akan diterima oleh semua pihak. Nama-nama para imam itu dicatat menurut giliran dalam memasuki Bait Allah guna menyelenggarakan ibadah yang telah diperintahkan TUHAN, Allah Israel, melalui Harun, nenek moyang mereka (24:19). Dalam Perjanjian Baru, sistem giliran dalam melaksanakan tugas imam ini terlihat pada diri imam Zakharia (Lukas 1:5-9).
Jabatan gerejawi tidak menunjuk pada kekuasaan, tetapi pada pelayanan (bandingkan dengan Markus 10:35-45). Apa pun jabatan Anda dalam gereja, Allah menghendaki agar Anda melayani dengan penuh kasih dan tanggung jawab, serta bekerja sama dengan sesama anggota jemaat dalam membangun tubuh Kristus, sehingga segala sesuatu berlangsung secara baik dan teratur (1 Korintus 14:40). Apakah pelayanan di gereja Anda telah berlangsung secara teratur?