Sabtu, 8 Februari 2014
Bacaan Alkitab hari ini: Yesaya 45
Dalam alam pikir kuno—sebenarnya sampai sekarang masih ada orang yang memiliki pikiran yang sama—dewa-dewi itu memiliki wilayah kekuasaan tertentu. Misalnya, dewa gunung adalah dewa yang memiliki kekuasaan di wilayah gunung; dewa air adalah dewa yang memiliki kekuasaan di wilayah air. Allah Israel juga dianggap seperti “dewa” yang hanya memiliki kekuasaan di wilayah Israel. Karena dewa-dewi itu tidak memiliki kekuasaan di luar wilayahnya, maka orang-orang kafir pada zaman dulu seringkali memiliki banyak dewa. Oleh karena itu, bila Allah dapat memakai Koresh—Raja Persia—untuk melaksanakan rencana-Nya, maka Allah Israel adalah Allah yang luar biasa! Tidak ada dewa-dewi yang bisa melakukan hal seperti itu. Allah membuat Koresh menjadi raja yang sedemikian perkasa sehingga ia dapat menaklukkan raja-raja lain pada zamannya, termasuk menaklukkan Kerajaan Babel. Setelah Allah membuat Koresh menjadi raja yang amat berkuasa, Allah menggerakkan Koresh untuk maksud penyelamatan umat Yehuda, yaitu menggembalikan mereka dari tempat pembuangan di Babel (yang sudah dikuasai oleh Persia) ke Yerusalem, bahkan Koresh mendukung pembangunan kembali Bait Allah di Yerusalem. Untuk menegaskan bahwa Koresh melakukan semuanya itu karena digerakkan hati-Nya oleh Allah, Allah menegaskan bahwa Koresh tidak dibayar dan tidak disuap (45:13, bandingkan dengan penggenapannya dalam Ezra 1).
Bila kita bisa mempercayai bahwa Nabi Yesaya menyampaikan nubuat dalam pasal ini sebelum peristiwanya terjadi, kita tidak perlu merasa risau terhadap segala sesuatu yang terjadi di bumi ini karena kita tahu bahwa Allah adalah Penguasa Masa Depan!
Yesaya 45:5-6
“Akulah TUHAN dan tidak ada yang lain; kecuali Aku tidak ada Allah. Aku telah mempersenjatai engkau, sekalipun engkau tidak mengenal Aku, supaya orang tahu dari terbitnya matahari sampai terbenamnya, bahwa tidak ada yang lain di luar Aku. Akulah TUHAN dan tidak ada yang lain.”