Menurut Anda, apa pertanyaan paling utama di dunia ini? Di dalam sebuah kelas Sejarah Teologi Bapa-bapa Gereja, seorang dosen memberikan sebuah tugas yang gampang-gampang susah. Beliau meminta kami membaca tulisan para bapa gereja, lalu membuat ringkasan paling banyak dua halaman, dan terakhir membuat tiga pertanyaan. Bagi saya, membaca dan meringkas tulisan lebih mudah daripada membuat pertanyaan yang baik. Mengajukan pertanyaan yang tepat adalah bagian penting dari kebijaksanaan!
Raja Daud mengajukan sebuah pertanyaan yang sangat penting, "TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? Siapa yang boleh tinggal di gunung-Mu yang kudus?" (15:1). Siapa yang dapat hidup di hadapan TUHAN? Siapa yang memenuhi syarat untuk berdiri di hadapan TUHAN? Siapa yang bisa masuk surga? Kata "menumpang" dan "tinggal" lebih dari sekadar berkunjung ke Kemah Suci. Sulit membayangkan bahwa seorang peziarah akan meminta untuk menumpang di kemah TUHAN. Raja Daud mengajukan pertanyaan yang lebih besar, "Siapa yang boleh tinggal di gunung-Mu yang kudus?" Mazmur 14 mengajarkan bahwa seluruh umat manusia telah dirusak oleh dosa. Namun, dalam Mazmur 14 ini, TUHAN berkenan membentuk bagi diri-Nya sebuah generasi orang benar. Umat TUHAN adalah orang yang benar. Orang yang benar itu seperti apa? Mazmur 15 memberitahu kita seperti apakah umat TUHAN atau orang benar itu. Orang yang benar bukan hanya berkaitan dengan apa yang kita lakukan pada hari Minggu di gereja, tetapi--terutama--berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Orang benar atau umat TUHAN dikenal dari cara mereka hidup saat mereka tidak berada dalam gedung gereja. Dalam mazmur ini, kualifikasi orang yang boleh tinggal bersama TUHAN disusun menjadi empat kategori: pribadi (15:2), hubungan (15:3), hati (15:4), dan uang (15:5).Bagaimana perasaan Anda saat membaca kualifikasi dalam Mazmur 15 ini? Saya pribadi merasa banyak kekurangan, masih jauh dari kualifikasi ini. Apakah saya bisa berjalan tanpa kesalahan dan melakukan apa yang benar secara utuh? Apakah saya selalu mengatakan kebenaran dari dalam hati saya? TUHAN sangat mengenal kita luar dan dalam. Tak seorang pun yang mampu hidup sesuai dengan mazmur ini secara sempurna. Hanya Kristus yang bisa menggenapi mazmur ini. Dialah satu-satunya Manusia yang pernah hidup tanpa dosa, selalu melakukan dan mengatakan kebenaran. Syukurlah, kebenaran Yesus Kristus sudah ditransfer kepada orang yang percaya kepada-Nya. Dosa kita sudah diampuni. Hal apa yang ingin Anda ubah setelah Anda bertobat?