Kuasa atas Kematian

Penyakit yang berujung pada kematian adalah masalah sepanjang masa yang muncul tanpa memandang kekayaan atau status sosial. Dalam bacaan Alkitab hari ini, terdapat kisah Yairus, seorang kepala rumah ibadat yang anak perempuan kesayangannya sakit kritis. Anak perempuan itu mati sebelum Tuhan Yesus tiba di rumahnya. Ada pula kisah seorang perempuan yang menderita pendarahan selama dua belas tahun. Semua hartanya habis untuk biaya berobat. Kedua kisah di atas menggambarkan penderitaan yang terdapat di sekitar kita. Ilmu pengobatan berkembang terus. Banyak penyakit yang dulu tidak bisa disembuhkan, sekarang sudah bisa disembuhkan. Akan tetapi, penyakit baru juga terus muncul. Munculnya penyakit yang berujung pada kematian tidak pernah bisa dicegah atau dihentikan. Oleh karena itu, bagi banyak orang, kematian itu menakutkan.

Dua kisah yang kita baca hari ini merupakan kisah dua orang yang percaya bahwa Yesus Kristus sanggup menyembuhkan penyakit. Yairus meyakini bahwa bila Tuhan Yesus bersedia menumpangkan tangan-Nya ke atas diri anaknya, anaknya pasti akan tetap hidup (5:23). Akan tetapi, saat mereka tiba di rumah Yairus, ternyata anak perempuan itu sudah mati. Saat itu, tidak ada yang menyangka bahwa Tuhan Yesus sanggup membangkitkan orang mati. Padahal, bagi Tuhan Yesus, membangkitkan orang mati itu hanya seperti membangunkan seseorang dari keadaan tidur. Akhirnya, kedua orang tua Yairus menyaksikan bahwa Tuhan Yesus sanggup membangkitkan anak perempuan mereka dari kematian (5:35-42). Bila Yairus meyakini bahwa Tuhan Yesus sanggup menyembuhkan dengan menumpangkan tangan-Nya, iman perempuan yang menderita pendarahan itu sedikit lebih maju. Ia yakin bahwa menyentuh jubah Tuhan Yesus saja sudah akan mendatangkan kesembuhan. Iman perempuan itu tidak mengecewakan: Perempuan itu sembuh sesudah ia menyentuh jubah Tuhan Yesus. Ingatlah bahwa yang menyembuhkan perempuan itu bukan jubah Tuhan Yesus, melainkan imannya terhadap Tuhan Yesus (5:25-34).

Kematian merupakan ketetapan Allah yang tidak bisa ditawar (Ibrani 9:27). Ada banyak hal yang bisa membuat seseorang meninggal, antara lain adalah karena penyakit. Kuasa Yesus Kristus untuk membangkitkan manusia dari kematian memperlihatkan bahwa Ia adalah Allah yang berkuasa atas kematian. Oleh karena itu, orang yang percaya kepada Yesus Kristus seharusnya tidak takut menghadapi kematian. Apakah Anda percaya bahwa Tuhan Yesus berkuasa atas penyakit dan kematian sehingga Anda tidak perlu takut menghadapi kematian?