Amsal 12

Hikmat Membuat Orang Benar dan Cakap

4 Mei 2025
GI Surya Leung

Perbandingan antara orang benar dan orang fasik di Amsal 12 lebih menekankan aspek disiplin, perkataan, pekerjaan, dan konsekuensi yang menyertai tindakan. Hikmat dan kebenaran harus ada dalam kehidupan orang percaya. Seorang yang berhikmat berbeda dengan orang fasik dalam hal mencintai didikan dan teguran (12:1-3). Dalam kehidupan rumah tangga, orang tua yang berhikmat berbeda dengan orang fasik dalam hal mengutamakan kebenaran dan keadilan (12:4-8). Dalam dunia usaha, orang berhikmat berbeda dengan orang fasik dalam hal sikap saat bekerja (12:9-14). Perkataan orang benar membangkitkan semangat, sedangkan perkataan orang fasik menghancurkan kehidupan (12:15-23). Orang benar memberi rasa aman, sedangkan orang fasik membawa kepada maut (12:24-28).

TUHAN menyukai orang yang mencintai pengetahuan dan pengajaran-Nya. Orang yang mengejar pengenalan dan pengetahuan akan Allah serta mencintai didikan-Nya adalah orang yang memiliki pendirian yang teguh dalam iman kepada-Nya (12:1-3). Bacaan Alkitab hari ini memperlihatkan setidaknya ada dua ciri orang yang disenangi TUHAN: Pertama, orang yang cakap, yaitu orang yang dihormati dan dibanggakan oleh pasangannya. Kata "cakap" menunjuk pada seorang yang kuat, sehat, dan dapat bekerja secara efisien seperti seorang prajurit. Meskipun kata ini dikenakan untuk "istri", sesungguhnya seorang suami juga sangat diharapkan memiliki mentalitas ini. Selain cakap, ia adalah seorang yang jujur dan adil. Melalui perkataannya, orang menilai kualitas kerohaniannya yang saleh, tekun, dan terpuji (12:4-8). Kedua, orang yang benar, yaitu orang yang hidup sederhana, penuh kasih, dan rajin. Orang yang hidupnya berbuah—baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain—adalah orang yang tangguh dan sanggup mengatasi berbagai masalah saat menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan. Ia adalah orang yang setia, penuh perhatian, dan menghargai nasihat. Melalui perkataannya, orang menilai bahwa ia seorang yang benar, adil, dan jujur. Orang yang cakap dan benar adalah orang yang digembalakan dengan jalan atau cara yang benar oleh Sang Gembala Agung, yaitu TUHAN (12:9-28).

Hidup dalam kebenaran, kerja keras, dan perkataan yang bijak akan membawa berkat dan keamanan, sedangkan kemalasan, dusta, dan kejahatan akan membawa kehancuran. Hikmat yang sejati didapatkan dengan menerima disiplin dan teguran serta mengutamakan kejujuran dan keadilan. Melalui bacaan Alkitab hari ini, hal-hal praktis apa saja yang dapat Anda terapkan sebagai pengikut Yesus Kristus yang terus bertumbuh menjadi pribadi yang cakap dan benar?

Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16


www.gky.or.id | Gereja Kristus Yesus Copyright 2019. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design