Sabtu, 14 Maret 2015
Bacaan Alkitab hari ini: Mazmur 85-86
Mazmur ini adalah sebuah doa yang dinaikkan oleh Daud. Ada dua hal yang dapat dipelajari dari doa ini. Pertama, Daud menyadari bahwa dia manusia yang lemah dan membutuhkan anugerah Tuhan. Pada 86:1, Daud mengatakan, “Sendengkanlah telinga-Mu, ya TUHAN, jawablah aku, ....” Doa yang sama juga kembali dicatat pada 86:6. Apa yang Daud minta dari Tuhan? Dia meminta agar Tuhan memelihara nyawanya (86:2) dan mengampuni dosa-dosa yang pernah dia lakukan (86:5). Doa ini menunjukkan bahwa Daud adalah manusia yang lemah dan tidak berdaya. Oleh karena itu, dia membutuhkan anugerah Tuhan.
Kedua, Daud memuji Tuhan karena kemahakuasaan-Nya tidak ada bandingannya. Pada 86:8-17 terlihat kekaguman Daud kepada tindakan-tindakan Tuhan yang tidak dapat dibandingkan dengan apa pun. Perkataan Daud, “Tidak ada seperti Engkau di antara para Allah, ya Tuhan, dan tidak ada seperti apa yang Kaubuat,” (86:8) merupakan pengakuan Daud bahwa tidak ada yang seperti Allah. Daud menyadari bahwa hanya Allah yang layak untuk menerima setiap pujian, kuasa, dan kemuliaan. Allah yang dia percaya dan imani juga adalah Tuhan yang pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia.
Doa adalah nafas kehidupan setiap orang percaya. Pernyataan ini menunjukkan bahwa betapa lemahnya manusia dan bahwa manusia sangat membutuhkan Tuhan. Oleh sebab itu, doa yang dinaikkan kepada Tuhan seharusnya tidak bisa hanya berisi pergumulan atau persoalan pribadi saja. Namun, belajar dari doa Daud, kita perlu menyadari keterbatasan dan kelemahan kita sebagai manusia berdosa dan bahwa kita membutuhkan anugerah Tuhan, dan sepantasnya kita memuji Tuhan karena kuasa, kebesaran, dan kasih setia-Nya. Dengan demikian, doa kita bukanlah doa yang monoton, tetapi doa yang sangat indah. [YU]
Mazmur 86:6
”Pasanglah telinga kepada doaku, ya TUHAN,
dan perhatikanlah suara permohonanku”.