Senin, 16 Juni 2014
Kristus Datang untuk Orang Berdosa
16 Juni 2014
![](javascript:fbShare("703639703796626", "http://www.gky.or.id/gema.jsp?gemaId=171", "Kristus+Datang+untuk+Orang+Berdosa", "Senin, 16 Juni 2014 Bacaan Alkitab hari ini: Markus 2 Perkataan “Kristus datang untuk (memanggil) orang berdosa” (bandingkan dengan 2:17) tidaklah berarti bahwa Tuhan Yesus menolak atau tidak peduli t", "http://www.gky.or.id/images/gema.jpg", 520, 350))
Senin, 16 Juni 2014
Bacaan Alkitab hari ini: Markus 2
Perkataan “Kristus datang untuk (memanggil) orang berdosa” (bandingkan dengan 2:17) tidaklah berarti bahwa Tuhan Yesus menolak atau tidak peduli terhadap orang yang hidup secara baik-baik, melainkan bahwa sasaran pelayanan Tuhan Yesus adalah orang-orang yang menyadari bahwa dirinya adalah orang berdosa. Orang yang menganggap dirinya sebagai orang baik-baik adalah orang yang sulit menyadari bahwa dirinya memerlukan Tuhan Yesus.
Saat Tuhan Yesus mengatakan kepada orang lumpuh yang dibawa kepada-Nya, “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!” (2:5), orang lumpuh itu tidak tersinggung karena dia pasti menyadari keberdosaannya. Sebaliknya, para ahli Taurat yang mendengar perkataan Tuhan Yesus itu menganggap Tuhan Yesus telah menghujat Allah melalui perkataan-Nya. Akan tetapi, mereka menjadi kebingungan karena Tuhan Yesus sanggup membuat orang lumpuh menjadi bisa berjalan. Kemampuan Tuhan Yesus menyembuhkan orang sakit itu membuat para ahli Taurat tidak berani menyangkal secara terang-terangan wewenang Tuhan Yesus untuk mengampuni dosa.
Ketidaksadaran akan keberdosaan diri mereka membuat para ahli Taurat dari golongan Farisi tidak cukup rendah hati untuk menyambut kehadiran Tuhan Yesus. Sikap mereka amat kontras dengan sikap terbuka yang ditunjukkan oleh para pemungut cukai dan orang-orang yang sadar bahwa diri mereka adalah orang berdosa (2:15). Mengesankan pula untuk disimak bahwa ketika Lewi—sang pemungut cukai itu—menerima panggilan Tuhan Yesus untuk mengikut Dia, Lewi langsung memberi respons dengan meninggalkan pekerjaannya. Bagaimana respons Anda saat Tuhan Yesus memanggil Anda untuk mengikuti Dia? [P]
Markus 2:17b
“Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.”
Bacaan Alkitab hari ini: Markus 2
Perkataan “Kristus datang untuk (memanggil) orang berdosa” (bandingkan dengan 2:17) tidaklah berarti bahwa Tuhan Yesus menolak atau tidak peduli terhadap orang yang hidup secara baik-baik, melainkan bahwa sasaran pelayanan Tuhan Yesus adalah orang-orang yang menyadari bahwa dirinya adalah orang berdosa. Orang yang menganggap dirinya sebagai orang baik-baik adalah orang yang sulit menyadari bahwa dirinya memerlukan Tuhan Yesus.
Saat Tuhan Yesus mengatakan kepada orang lumpuh yang dibawa kepada-Nya, “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!” (2:5), orang lumpuh itu tidak tersinggung karena dia pasti menyadari keberdosaannya. Sebaliknya, para ahli Taurat yang mendengar perkataan Tuhan Yesus itu menganggap Tuhan Yesus telah menghujat Allah melalui perkataan-Nya. Akan tetapi, mereka menjadi kebingungan karena Tuhan Yesus sanggup membuat orang lumpuh menjadi bisa berjalan. Kemampuan Tuhan Yesus menyembuhkan orang sakit itu membuat para ahli Taurat tidak berani menyangkal secara terang-terangan wewenang Tuhan Yesus untuk mengampuni dosa.
Ketidaksadaran akan keberdosaan diri mereka membuat para ahli Taurat dari golongan Farisi tidak cukup rendah hati untuk menyambut kehadiran Tuhan Yesus. Sikap mereka amat kontras dengan sikap terbuka yang ditunjukkan oleh para pemungut cukai dan orang-orang yang sadar bahwa diri mereka adalah orang berdosa (2:15). Mengesankan pula untuk disimak bahwa ketika Lewi—sang pemungut cukai itu—menerima panggilan Tuhan Yesus untuk mengikut Dia, Lewi langsung memberi respons dengan meninggalkan pekerjaannya. Bagaimana respons Anda saat Tuhan Yesus memanggil Anda untuk mengikuti Dia? [P]
Markus 2:17b
“Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.”
Dia Memberikan yang Terbaik
Kamis, 19 Juni 2014
19 Juni 2014
Guru yang Hebat
Rabu, 18 Juni 2014
18 Juni 2014
Tuhan atas Hari Sabat
Selasa, 17 Juni 2014
17 Juni 2014
Wibawa Sang Raja
Minggu, 15 Juni 2014
15 Juni 2014
Tetaplah Setia
Sabtu, 14 Juni 2014
14 Juni 2014
Pujian Hari Ini
Jumat, 13 Juni 2014
13 Juni 2014