Hikmat untuk Hidup Dekat dengan TUHAN

Tiga puluh perkataan hikmat berakhir di 24:22. Hikmat memberi peringatan: Jangan iri kepada orang jahat (24:1-2). Hadirkan dan jalankan hikmat dalam keluarga (24:3-4) dan dalam masyarakat (24:5-6). Hikmat tidak relevan bagi orang bodoh (24:7). Jangan merancang perbuatan bodoh dan jahat (24:8-9), tetapi jadilah pribadi yang kuat dan bertanggung jawab untuk menolong orang yang menghadapi bahaya (24:10-12). Rasakan manisnya hikmat bagi jiwa (24:13-14). Jangan mencurigai orang benar dan tidak perlu menyerang orang fasik (24:15-16). Jangan bergembira atas kegagalan musuh (24:17-18). Jangan iri hati kepada orang fasik (24:19-20). Takutlah akan TUHAN dan jangan melawan raja (24:21-22). Hikmat menolong kita mengembangkan kesadaran untuk: memikirkan pikiran Allah, merasakan hati Allah, dan melakukan perbuatan yang menyenangkan Allah.

Di samping koleksi tiga puluh perkataan hikmat, kolektor Amsal menambahkan beberapa perkataan hikmat (24:23-34), Tambahan ini seperti vitamin bagi jiwa yang membutuhkan kekuatan lebih dalam menghadapi tantangan dan pencobaan. Perkataan hikmat di bagian tambahan ini adalah sebagai berikut: Jadilah hakim yang adil dengan tidak berpihak, dan berilah peringatan (24:23-25). Berilah jawaban yang benar (24:26). Sebelum mendirikan rumah, persiapkan pekerjaan dan bekerjalah dengan tuntas (24:27). Jadilah saksi yang jujur dan tulus terhadap sesama (24:28-29). Belajarlah dari kegagalan seorang pemalas, perhatikan dan jadikan peringatan untuk jangan malas bekerja (24:30-34). Pengikut Tuhan diingatkan untuk bertindak adil dan benar serta jujur dan tulus hati dalam berkarier dan berbisnis. Apa pun profesinya (ahli hukum, pedagang, dan sebagainya), Tuhan menghendaki agar kita menjadi saksi kemuliaan-Nya.

Seorang yang bergaul akrab dengan Tuhan akan menyadari dan melibatkan Tuhan dalam setiap aspek kehidupannya. Dengan membaca kumpulan kalimat peringatan Amsal di atas, renungkanlah: (1) Topik pembahasan apa yang paling relevan dengan pergumulan hidup Anda saat ini? (Contoh: iri hati, curiga, putus asa karena sedang gagal, malas, dan sebagainya); (2) Apa makna dan manfaat perkataan hikmat tentang topik pembahasan yang Anda pergumulkan? Nasihat dan peringatan firman Tuhan sungguh hidup dan kuat sebagai standar acuan untuk mengukur nilai hidup, serta tajam dalam memeriksa pikiran dan motivasi hati (Ibrani 4:12). Semoga kehadiran firman Tuhan dalam bentuk kumpulan perkataan hikmat yang mudah dipahami dan praktis ini dapat memudahkan Anda mengingat dan mencerna serta menerapkan kebenaran firman dalam konteks kehidupan masa kini.